Efek blur pada latar belakang, sementara subjek tetap tajam disebut “Bokeh” atau dalam bahasa Jepang berarti Blur. Efek bokeh terjadi karena ruang tajam (Depth Of Field) yang sempit. Untuk mendapatkan efek Bokeh, setidaknya ada tiga tips:
1. Bukaan Diafragma
Bukaan diafragma lensa yang besar (angka lebih kecil) misalnya f/2.8 menghasilkan efek background lebih blur daripada f/5.6.
2. Focal Length
Semakin besar panjang focal length, maka semakin blur backgroundnya. misalnya focal length 200mm menghasilkan efek lebih blur daripada focal length 50mm, meskipun dengan bukaan diafragma yang sama.
3. Jarak antara Lensa dengan Subjek.
Semakin dekat jarak antara lensa dengan subjek, maka semakin blur backgroundnya, misalnya jarak 1 meter menghasilkan efek lebih blur daripada jarak 3 meter.
Semakin dekat jarak antara lensa dengan subjek, maka semakin blur backgroundnya, misalnya jarak 1 meter menghasilkan efek lebih blur daripada jarak 3 meter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar